Labels

Friday, February 10, 2012

Semarak Seminar Nasional Pusdamm UNM


Setelah sukses menyelenggarakan 2 event spektakuler; Tabligh Akbar dan Dialog Kawula Muda, kali ini para Mujahid PUSDAMM akan menyelenggarakan sebuah event nasional sebagai rangkaian kegiatan Muktamar.

Kegiatan ketiga yang akan menjadi rangkaian muktamar ke-12 Pusdamm ialah Seminar Nasional bertemakan "Fakta2 yang menghentakkan: sumber2 penghancur islam". Tema diangkat dari sebuah buku terkenal "sumber-sumber penghancur akhlak islam" karya Hartono Ahmad Jaiz. Pada kegiatan seminar ini, akan dibahas tuntas mengenai sebab-sebab hancurnya akhlak bangsa ini. Pembahasan yang insyaAllah Merupakan jawaban atas pertanyaan Mengapa di negara yang notabenenya mayoritas muslim ini menjadi lahan subur penyimpangan2 baik dari segi akhlak maupun akidah. Dengan Menghadirkan langsung penulis bukunya, yaitu Hartono bin Ahmad Jaiz yang juga merupakan ketua umum lajnah ilmiah pusat, diharapkan agar benar-benar mampu menghentakkan masyarakat Indonesia, dari ketidaksadaran akan perkara-perkara yg ternyata merusak bangsa ini. seminar nasional ini akan diselenggarakan pada tanggal 12 februari 2012 pukul 8.30 wita di masjid Ulil Albab UNM Parangtambung.

Thursday, February 2, 2012

Biografi Ustadz Hartono Bin AhmadJaiz

  Inilah Pemateri yang akan mengisi Seminar Nasional Pusdamm UNM

Hartono Ahmad Jaiz


born
April 01, 1953 in Boyolali, Indonesia

Riwayat Hidup:
Drs H Hartono bin Ahmad Jaiz, demikian nama lengkap laki-laki kelahiran Boyolali, 1 April 1953 ini. Tamat dari Fakultas Adab/Sastra Arab IAIN (Institut Agama Islam Negeri) Sunan Kalijaga Yogyakarta 1980-1981. Sebelumnya, belajar di PGA (Pendidikan Guru Agama) 6 tahun Negeri di Solo Jawa Tengah 1968-1973.

Selama belajar di PGAN Solo mondok di Pesantren Jenengan tempat Pak Munawir Sjadzali mantan Menteri Agama mondok dulu, di bawah pimpinan KH Ma’ruf, dulunya guru di Madrasah Mamba’ul ‘Ulum (kini pesantren itu telah tiada). Dan beberapa tahun setiap Ramadhan Hartono ikut mengaji kitab-kitab agama di Pesantren Kacangan Andong Boyolali.

About us